Tuai Kontroversi, Film ‘Vina: Sebelum 7 Hari’ Dianggap Tidak Layak Tayang

Dee Company berupaya menyukseskan film “Vina: Sebelum 7 Hari” yang diangkat dari kisah nyata tragis yang dialami oleh Vina dan kekasihnya, Eky, pada tahun 2016 silam.

Film karya Anggy Umbara yang tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Rabu (08/05/24) ini menuai kontroversi, meskipun dalam 3 hari penayangan sudah tembus 700 ribu penonton mengalahkan “KKN di Desa Penari”.

Adegan kekerasan seksual yang ditayangkan secara eksplisit diyakini oleh sebagian besar warganet sebagai bentuk eksploitasi di dalam film.

Hal itu yang menyebabkan munculnya kritik dan komentar pedas terhadap film tersebut karena dianggap tidak etis dalam menayangkan adegan tragis yang benar-benar dialami oleh korban.

Seorang influencer, Geraldytan, turut menyampaikan komentarnya terhadap film “Vina: Sebelum 7 Hari” mengenai ketidaklayakan film tersebut untuk dipertontonkan pada khalayak.

“Ini film buat cuan, kalau emang tujuannya baik, genrenya tuh ga dibuat horor ga jelas gini,” katanya dalam postingan Instagram story.

Menurutnya, jika film ini bertujuan positif akan lebih baik dibuat dalam bentuk dokumenter dibandingkan sebuah film horor yang triggering bagi beberapa penonton.

Tak hanya itu, seluruh sosial media khususnya X, ikut menaikkan popularitas “Vina: Sebelum 7 Hari” sebagai film yang tidak mendidik dan tidak etis ditayangkan demi menghormati korban terlepas sudah mengantongi izin keluarga.

“Bohong banget kalau bilang film ‘Vina:Sebelum Tujuh Hari’ tujuannya buat raising awareness. Ini sih eksploitasi,” cuit pengguna akun @indisugarmika.

Ujaran terkait boikot film ini pun mulai naik diiringi kritik dari warganet yang menyayangkan eksploitasi trauma dan kekerasan seksual yang ditayangkan dalam film tersebut.

“Kalo lu beneran mau boikot, film kayak ‘Vina: Sebelum 7 Hari’ itu. Boikot yang itu aja. Ga etis dari segi manapun. Apalagi dieksploitasi dari segi horornya. Terserah lu mau bilang ini jadi media yang efektif untuk edukasi orang-orang. Go to hell,” ungkap pengguna akun @plsssgoaway.

 

Penulis: Marricy
Editor: Farhan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top