Muswa Hari Ketiga: Absennya BEM hingga Pelaksanaan Uji Publik Paslon Kabem-Wakabem

Dok. Senat FIB

Pelaksanaan Musyawarah Mahasiswa Istimewa (Muswa) oleh Senat Mahasiswa telah memasuki hari ke tiga pada Sabtu, 30 Desember 2024 yang berlangsung secara daring lewat platform Ms.Teams. Acara yang dibuka pada pukul 08.35 hingga 11.45 WIB turut dihadiri oleh perwakilan dari Himpunan, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), dan mahasiswa umum Fakultas Ilmu Budaya (FIB).

Pada hari terakhir kegiatan Muswa yang agendanya adalah penetapan calon Ketua-Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FIB periode kepengurusan 2025, menetapkan Nur Maajid Taufiqurrahman dari program studi (Prodi) Sejarah angkatan 2022 dan Hawwa Dea Salsabilah dari Prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi angkatan 2022 sebagai calon Ketua-Wakil Ketua BEM FIB 2025.

Salah satu hal yang menjadi sorotan dalam keberjalanan Muswa hari ke tiga adalah ketidakhadiran pihak BEM FIB selama pelaksanaan acara. Perihal absennya BEM FIB dalam Muswa, Yunita Karomatul Isnaini, Ketua Senat Mahasiswa(SM) FIB 2024, menjelaskan bahwa pihaknya telah berusaha menghubungi pihak BEM FIB untuk turut hadir dalam kegiatan Muswa.

“Kami sudah berupaya menghubungi Ketua dan Wakil Ketua BEM FIB untuk hadir dalam Muswa dan meminta bantuan untuk menyampaikan undangan tersebut kepada paslon yang kemarin diajukan. Namun, ketua BEM tidak merespon, sedangkan wakil ketua BEM merespons, tetapi sepertinya hanya menyampaikan pesan kepada paslon tetapi yang bersangkutan juga tidak hadir dalam agenda hari ini. dan tidak adanya perwakilan BEM pada hari ini, juga tanpa konfirmasi. kami sangat menyayangkan hal tersebut.” jelas Yunita yang dihubungi lewat Whatsapp (30/11/24).

Dihubungi melalui Whatsapp pada Ahad, 01 Desember 2024, Affiq Malik, Ketua BEM FIB 2024, mengonfirmasi bahwa dirinya tidak hadir dalam acara Muswa

“Jadi memang betul kemarin saya dan Al Widzar selaku wakil tidak dapat menghadiri Muswa hari ketiga, dan memang kesalahan kami tidak konfirmasi kepada pihak senat karena kami sedang membuat laporan kepada polisi terkait berita yang sedang beredar, ” terangnya.

Setelah ditetapkannya calon Ketua-Wakil Ketua BEM FIB, Muswa dilanjutkan dengan penentuan waktu proses penyusunan Grand Design Organization (GDO). Presidium yang memandu acara Muswa membuka penawaran terkait waktu dalam proses penyusunan GDO.

Maajid, calon Ketua BEM FIB, meminta kepada presidium waktu lima hari dalam penyusunan GDO, tetapi ditolak oleh peserta Muswa karena dirasa terlalu lama dan dikhawatirkan linimasa pemilihan raya akan semakin mundur. Akhirnya oleh forum disepakati bahwa satu setengah hari dalam proses penyusunan GDO yang berakhir hari ini, Minggu, 01 Desember 2024.

Proses selanjutnya dalam pelaksanaan Pemira yakni Uji Publik calon Ketua-Wakil Ketua BEM FIB 2025 pada Senin, 02 Desember 2024 (hari ini) yang meliputi penyampaian isi GDO yang berlangsung di Crop Circle serta disaksikan oleh mahasiswa FIB. Dalam pelaksanaan Uji Publik, Yunita selaku perwakilan Senat Mahasiswa berupaya untuk melibatkan seluruh unsur mahasiswa yang ada di lingkungan FIB.

“Uji publik insyaallah akan dilaksanakan offline, di Crop Circle (jika ada perubahan akan diinfokan kembali). Kami juga berupaya untuk melibatkan seluruh elemen mahasiswa, baik dari perwakilan BEM, Senat, Himpunan, UKMF, maupun mahasiswa umum,” kata Yunita.

Ditanya terkait penyusunan GDO dan juga persiapan Uji Publik, Hawwa, calon wakil ketua BEM FIB 2025, menjelaskan bahwa saat ini ia bersama Maajid tengah memaksimalkan waktu sebelum pelaksanaan Uji Publik dengan melanjutkan agenda sowan kepada beberapa elemen di FIB. Selain itu, kepada tim Hayamwuruk, Hawwa mengaku juga sedang mengumpulkan data pendukung untuk menguatkan GDO mereka.

“Karena harus memaksimalkan waktu yang ada, mungkin kami akan mengerjakan grand design kami sembari tetap mengumpulkan data yang bersifat kualitatif, agar grand design kami memang sesuai dengan kondisi aktual yang ada.  Dan untuk uji publik, insyaallah akan kami persiapkan sebaik mungkin sehingga dapat merespon atau menerima tanggapan secara optimal nantinya,” ungkapnya saat dihubungi lewat Whatsapp (30/11/24).

Muhammad Firgiawan, mahasiswa umum yang hadir dalam Muswa hari ketiga, terkait pelaksanaan Uji Publik calon Ketua-Wakil Ketua BEM FIB pada hari Senin, ia berharap untuk calon bisa mendengar dan terbuka akan saran, kritik, serta aspirasi yang disuarakan oleh mahasiswa FIB.

“Harapan saya semoga satu-satunya calon untuk Ketua dan Wakil Ketua mau mendengar dan melakukan saran dan aspirasi dari mahasiswa FIB dan menjadi jauh lebih baik dari Ketua BEM sebelumnya,” kata Firgi.

Reporter : Diaz, Rana, Fajri

Penulis : Fajri

Editor : Farhan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top