Dokumentasi gambar : Hayamwuruk
Ahmad Izzuddin, Majelis Wali
Amanat (MWA) Unsur Mahasiswa (UM) 2018 terpilih, mengungkapkan Badan
Kelengkapan (BK) MWA akan tetap ada di
tahun 2018. Ia menjelaskan, mengenai penamaan BK MWA nantinya akan menyesuaikan
dan yang terpenting adalah untuk mendapatkan legalitas.
Amanat (MWA) Unsur Mahasiswa (UM) 2018 terpilih, mengungkapkan Badan
Kelengkapan (BK) MWA akan tetap ada di
tahun 2018. Ia menjelaskan, mengenai penamaan BK MWA nantinya akan menyesuaikan
dan yang terpenting adalah untuk mendapatkan legalitas.
“Yang terdekat saya ingin coba komunikasi atau jalin
silaturrahmi sama Banlih (Badan Pemilih) kemaren,
mengenai penegasan targetan-targetan apa yang harus kita bangun, dari skala
prioritas, minta pandangan dari Banlihnya,” ujarnya di ruang Sekretariat Senat
Undip, Senin, (20/11/2017).
silaturrahmi sama Banlih (Badan Pemilih) kemaren,
mengenai penegasan targetan-targetan apa yang harus kita bangun, dari skala
prioritas, minta pandangan dari Banlihnya,” ujarnya di ruang Sekretariat Senat
Undip, Senin, (20/11/2017).
Lebih lanjut, ia menuturkan,
kalaupun BK MWA 2018 belum mendapatkan legalitas, fungsinya akan tetap berjalan.
Izzudin berharap, BK MWA nantinya akan diisi oleh mahasiswa dari
perwakilan fakultas masing masing.
kalaupun BK MWA 2018 belum mendapatkan legalitas, fungsinya akan tetap berjalan.
Izzudin berharap, BK MWA nantinya akan diisi oleh mahasiswa dari
perwakilan fakultas masing masing.
“Ini pertama pelibatan fakultas,
saya ingin coba BK (MWA) ini kalau bisa diisi dari berbagai macam fakultas,
kemudian kita terjun langsung untuk menggarap project–project atau yang
menjadi urusan BK atau temen–temen yang lain,” tuturnya.
saya ingin coba BK (MWA) ini kalau bisa diisi dari berbagai macam fakultas,
kemudian kita terjun langsung untuk menggarap project–project atau yang
menjadi urusan BK atau temen–temen yang lain,” tuturnya.
Menurut Izzudin, BK MWA akan lebih
membangun komunikasi antar pimpinan lembaga dari Fakultas hingga Universitas agar
mempermudah penyebaran informasi kepada mahasiswa.
membangun komunikasi antar pimpinan lembaga dari Fakultas hingga Universitas agar
mempermudah penyebaran informasi kepada mahasiswa.
“Kita bangun komunikasi antar
pimpinan lembaga baik itu fakultas ataupun universitas nah nati soal informasi
soal infografis dan lain lain kita bisa kolaborasi bareng makanya nanti minta tolong
kalau ada bebrapa informasi yang sekiranya penting, minta tolong bisa di share
juga sama OA Senat, OA BEM juga,”
tuturnya.
pimpinan lembaga baik itu fakultas ataupun universitas nah nati soal informasi
soal infografis dan lain lain kita bisa kolaborasi bareng makanya nanti minta tolong
kalau ada bebrapa informasi yang sekiranya penting, minta tolong bisa di share
juga sama OA Senat, OA BEM juga,”
tuturnya.
Izzudin berharap BK MWA 2018 nantinya
akan berkolaborasi dengan BEM dan Senat Undip.
akan berkolaborasi dengan BEM dan Senat Undip.
“Tahun depan saya berharap ini
bisa (BEM, Senat, BK MWA) dikolaborasikan lebih dalam lagi misal dibikin Setgab (Sekretariat Gabungan),
dibikin Pokja (kelompok kerja) gabungan,
dibikin Pansus (panitia khusus) gabungan. Nah jadi semua punya ranah kerjanya
masing-masing tanpa melupakan tugas-tugas temen-temen bersama,” ucapnya.
bisa (BEM, Senat, BK MWA) dikolaborasikan lebih dalam lagi misal dibikin Setgab (Sekretariat Gabungan),
dibikin Pokja (kelompok kerja) gabungan,
dibikin Pansus (panitia khusus) gabungan. Nah jadi semua punya ranah kerjanya
masing-masing tanpa melupakan tugas-tugas temen-temen bersama,” ucapnya.
Saat ini, menurut Izzudin
pembentukan BK MWA 2018 masih menunggu konfirmasi dari BK MWA 2017, Sekjend
(Sekretaris Jenderal) dan MWA UM.
pembentukan BK MWA 2018 masih menunggu konfirmasi dari BK MWA 2017, Sekjend
(Sekretaris Jenderal) dan MWA UM.
(HW/Ulil)
