
Senin (20/11/2023), Komisi Penyelenggara Pemilihan Umum Raya (KPPR) Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro mengeluarkan Surat Keputusan (SK) mengenai pengangkatan panitia Pemilihan Umum Raya FIB 2023(Pemira FIB). Pada SK tersebut, terjadi perubahan pada Ketua KPPR inti yang sebelumnya tertera pada SK nomor 4 tahun 2023 yang dikeluarkan oleh Senat Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (SM FIB).
Sebelumnya terdapat dugaan penyelewengan yang terjadi pada pemilihan Ketua KPPR inti yang tidak sesuai dengan salah satu pasal dalam Peraturan Mahasiswa (Perma) mengenai Pemira FIB 2023. Mengetahui hal itu, senat FIB Undip bergegas melakukan perubahan pada struktur KPPR inti Pemira dengan mengeluarkan Surat Keputusan (SK) terbaru mengenai perubahan perangkat Pemira FIB 2023. https://lpmhayamwuruk.org/2023/11/dugaan-pelanggaran-pemilihan-pemira-fib-2023.html
Mengenai adanya perubahan ketua KPPR yang sebelumnya tertera pada SK nomor 4 tahun 2023, Rinanda Wahyu Setiyaningsih, selaku Ketua Senat FIB mengatakan bahwa yang bersangkutan merasa belum sanggup untuk mengemban tugas sebagai ketua dikarenakan kesibukannya di organisasi dan kegiatan lain.
“Ketua yang terpilih, dari SK nomor 4 tahun 2023 tentang Pengangkatan Perangkat PEMIRA FIB itu dia tidak berkenan karena ada beberapa alasan. Pertama masih ada tanggungan di organisasi asal dan kedua, dia ini mengikuti PKM sehingga harus banyak persiapan. Karena Pemira ini merupakan agenda yang penting dan perlu perencanaan yang matang, maka kondisinya ini perlu dipertimbangkan,” tutur Rinanda.
Setelah melalui pergantian beberapa kali pada struktur Ketua KPPR, Invianna Nurhafidza (Sejarah 2021) terpilih sebagai ketua KPPR inti Pemira 2023 melalui rapat internal yang sesuai dengan Perma Nomor 3 tahun 2023 pasal 9 poin 7.
Saat diwawancarai via chat oleh tim LPM Hayam Wuruk mengenai ketersediannya menjadi Ketua KPPR pada Pemira 2023 ini, Invianna mengatakan bahwa terpilihnya ia sebagai ketua memang didasarkan pada keinginannya sendiri.
“Jadi di rapat pertama perangkat inti pemira langsung dimusyawarahkan dan karena yang memenuhi dan mau aku, ya forum memilih aku,” jelasnya.
Invianna selaku ketua mengatakan bahwa perubahan pada perangkat KPPR ini, tidak akan membuat rangkaian jadwal Pemira FIB 2023 mengalami kemunduran dari jadwal yang sudah ditentukan.
“Ga ada mundur, tetap dijadwalkan kok,” tegasnya pada (21/11/2023)
Sebagai ketua KPPR yang baru, Invianna berharap Pemira FIB 2023 ini tidak menemui kendala kedepannya. Ia berharap rangkaian Pemira bisa berjalan dengan lancar sampai akhir.
“Untuk harapan ku ya pemira fib tahun ini jangan ada cekcok lagi, dan lancar trus rangkaian acara pemira sampai akhir,” ujar Invianna.
Reporter: Fajri
Penulis: Lala
Editor: Juno