Tak Acuhkan Tuntutan Orang Tua, Lagu ‘Mama Said’ Tunjukkan Keyakinan dalam Memilih Jalan Hidup Sendiri

X/@kickflip_jype

Identitas Lagu

Judul: Mama Said

Artis: KickFlip

Durasi: 3 menit 56 detik

Boy group asal Korea Selatan, KickFlip, yang memulai debut mereka di bawah naungan JYP Entertainment pada 20 Januari 2025, dalam lagu debutnya “Mama Said” mengajak kita untuk yakin pada jalan hidup yang kita pilih sendiri. Melalui lagu ini, KickFlip mewakili suara hati para anak muda yang tengah bergelut dengan pikirannya tentang masa depan.

KickFlip beranggotakan tujuh orang remaja dengan rentang umur yang tak begitu jauh dari 17-20 tahun, diurutkan dari yang tertua yakni Kyehoon sebagai pemimpin grup, diikuti dengan Amaru, Donghwa, Juwang, Minje, Keiju, dan Donghyeon. KickFlip merilis mini album pertamanya dengan total enam lagu, yaitu “Mama Said”, “Umm Great”, “WARRIORS”, “Knock Knock”, “Like A Monster”, dan “See You Tomorrow”.

“Mama Said” sebagai title track dalam mini album Flip it, Kick it! ini menyajikan lirik yang sangat lekat dan relate dengan kehidupan anak muda yang seringkali dianggap malas oleh orang tuanya. “Mama Said” mengungkapkan sikap seorang ibu yang strict dan mengkhawatirkan masa depan anaknya dengan sedikit berlebihan hingga memberi banyak tuntutan untuk melakukan ini dan itu.

Ketika berada di fase remaja yang akan beranjak dewasa, penting untuk memikirkan bagaimana keputusan sekarang akan mempengaruhi masa depan. Namun, tak jarang apa yang sudah kita tentukan ternyata bertentangan dengan keinginan orang tua, yang selanjutnya beribu omelan terlontarkan pada kita.

Pada umumnya, para remaja senang melakukan eksplorasi dalam berbagai hal dan memiliki hasrat untuk hidup dalam kebebasan, tanpa tuntutan atau kekangan apapun. Hal tersebut tergambar dalam adegan awal di video musik “Mama Said” yang memperlihatkan seorang ibu yang menempelkan banyak tulisan perintah sebelum pergi bekerja. Namun, saat anak-anaknya (ketujuh anggota KickFlip) bangun, mereka mengabaikan perintah-perintah tersebut dan memilih untuk mengeksplor dapur hingga membuat kekacauan.

Selain tuntutan orang tua, lagu yang dalam penulisan liriknya ikut digarap oleh salah satu anggota bernama Amaru ini juga memberikan gambaran tentang omongan orang lain terhadap diri kita yang tertuang di liriknya.

Some say, dia mirip siapa sih, kok begitu?

Some say, dia mau jadi apa sih, kok kayak gitu?

Entahlah, itu gampang untuk mengatakan sesuatu

But I’m doing fine, I’m doing fine, fine, fine

Penggalan lirik yang sudah diterjemahkan di atas memperlihatkan bagaimana orang lain yang bahkan mungkin tidak kita kenal, dengan seenaknya menilai hidup kita. Lirik tersebut juga menjelaskan bahwa sangat mudah bagi orang lain untuk mengatakan apapun tentang kita, padahal kita sedang baik-baik saja.

Tidak hanya itu, lirik dalam lagu ini juga menceritakan tentang orang tua yang kerap membandingkan kehidupan anaknya dengan apa yang ia alami pada zamannya dulu.

Katanya, anak kecil mana tahu, dulu zamanku blah blah

Sorry mom, I don’t mind, meski cara pegang sumpitku salah

Jangan khawatir, toh aku makan dengan lahap (Duh)

Namun, sekali lagi KickFlip menunjukkan bahwa mereka dengan yakin memilih jalan mereka sendiri. Meski tak bisa memegang sumpit dengan benar alias jalan yang kita lewati salah di mata orang lain, kita tetap menjalaninya dengan baik dan mencapai tujuan utama (dalam lirik, makan dengan lahap).

Lagu ini juga menekankan beberapa kali dalam bagian chorus-nya bagaimana seorang ibu meragukan nasib anaknya pada lirik, “Mama said, mau jadi apa kamu? Kalau begini, you can’t get a job.” dan sering mengatakan bahwa semua itu demi kebaikan kita. Sementara itu, perihal mau jadi apa kita nanti padahal adalah urusan kita sendiri.

Ada salah satu adegan dalam video musiknya, yang dimainkan oleh anggota grup yang bernama Minje, dimana dirinya yang ditahan oleh seseorang sebelum beraksi memiringkan kamera. Setelah itu, dapat dilihat beberapa adegan selanjutnya ditampilkan dengan sudut pandang kamera yang miring.

Sekilas saat pertama kali menontonnya, mungkin kita akan menertawakan kejenakaan dalam adegan itu, tapi juga bingung sekaligus bertanya-tanya apa maksudnya. Ternyata, adegan tersebut menceritakan tentang Minje yang ingin membalikkan dunia, tapi para orang dewasa menghalanginya. Jadi, ia menyingkirkannya dan membalikkan semuanya.

Ada begitu banyak pesan yang bisa kita ambil dari lirik lagu ini. Kita bisa memahami bagaimana suara hati para anak muda yang menerima banyak tuntutan dan pilihannya diragukan. Namun, di samping itu, bagi beberapa orang lagu ini mungkin terdengar aneh dan kekanakan.

Jika kalian sedang mengalami hal yang sama seperti yang diceritakan dalam lagu ini, maka lagu ini adalah pilihan yang tepat untuk didengarkan saat membutuhkan suasana yang bisa menghibur di tengah omelan orang tua.

Menggunakan pop punk berbasis dance sebagai genre lagunya, “Mama Said” memiliki irama musik yang menyenangkan dan penuh semangat. Lirik relate yang dipadukan dengan video musik yang jenaka merupakan suatu kesatuan yang asyik untuk didengar sekaligus memanjakan mata saat menonton video musiknya.

Sebuah informasi tambahan yang tidak begitu penting sebagai penutup, saya sedang diomeli oleh ibu saya saat menggarap tulisan ini sembari mendengarkan lagu “Mama Said” karena mengira saya hanya bermalas-malasan di dalam kamar.

Penulis: Lia 

Editor: Mahes

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top